Sungguh beruntung orang kaya yang kaya. Kaya akan harta dan hati. Kita terkadang
melihat seseorang kaya karena banyaknya harta, mewahnya rumah, bagusnya mobil.
Pernahkah kita menilai orang yang miskin papa disebut kaya? Kita telah
melupakan definisi kaya. Sesungguhnya kekayaan seseorang tidak bisa diukur dari
sisi hartanya saja melainkan dari hati. Banyak orang tercukupi karena kekayaan
hati. Ketenangan, kedamaian, kesejahteraan akan diperoleh.
Orang kaya yang kaya menilai
kekayaan yang sesungguhnya adalah kaya
dunia dan akhirat. Seseorang senantiasa mengkayakan dirinya dengan ilmu. Ilmu
adalah kekayaan yang nilainya lebih tinggi dari materi. Dan, Allah meninggikan
orang yang berilmu beberapa derajat. Karena orang yang berilmu lebih benar dan
dihargai dari pada orang yang tidak berilmu. Kedua, orang kaya memiliki hati
yang ikhlas, lapang. Seseorang yang diberi kekayaan dengan cinta yang lapang
dan ikhlas akan merasakan sendiri kenikmatannya. “Bukanlah yang kaya yang
memiliki banyak materi melainkan yang kaya adalah yang memiliki hati yang ikhlas dan lapang”. Ketiga, seseorang yang
memiliki kekayaan anak yang sholeh dan sholehah. Anak yang sholeh asset
terbesar bagi orangtua. Sebesar apapun biaya berusaha dikeluarkan. Juga perhatian
yang begitu mendalam berusaha diberikan. Semua orangtua lakukan tak lain untuk
menjadikan anaknya sholeh da sholehah sehingga di akhirat kelak setelah
keduanya meninggal ada yang mendo’akan “Ketika anak adam telah meninggal, maka
putuslah semua amalnya kecuali tiga perkara yaitu shodaqoh, ilmu yang
bermanfaat, dan do’a anak yang sholeh”.
Ke-empat kekayaan dengan berinfak. Yakinlah setiap harta yang diinfakkan di
jalan Allah tidak akan berkurang bahkan akan bertambah, bertambah, dan
bertambah. Dan dengan infak itulah rizki kita yang sebenarnya yang akan
menambah berat amalan, pahala di hari perhitungan nanti.
Saudaraku, marilah jadikan diri kita menjadi orang kaya yang kaya. Dan
setidaknya menjadi orang miskin yang kaya. Kaya akan ilmu, hati, amalan dan
keikhlasan. Karena itulah sumber
kebahagiaan yang akan kita peroleh bukan hanya di dunia tapi juga di akhirat
kelak.
Posting Komentar