Bogor, Minggu-DPU Daarut Tauhid telah
mengadakan Mou. Pengesahan yang sebelumnya didukung dengan seleksi penerimaan
BEM, Sebuah perjanjian yang harus ditanda tangani oleh
mahasiswa yang terpilih sebagai BEM dilaksanakan hari ini. Mou sendiri merupakan persetujuan dari pihak terkait yang
telah lolos menjadi peseta BEM angkatan VII. Hal ini tentunya berdampak positif
bagi para peserta BEM, pasalnya bukan beasiswa financial saja yang mereka
terima tapi juga ilmu aqidah serta ukhuwah islamiyah yang kuat.
Berdasarkan penjelasan Bp. Suminta selaku pimpinan
yayasan Daarut Tauhid cabang Bogor, dalam pengesahan ini mahasiswa penerima BEM
diharapkan mampu bekerja sama dengan
yayasan Daarut Tauhid guna membantu pembagian zakat yang dilakukan
setiap tahunnya. Selain itu juga, mahasiswa diharapkan untuk menjadi guru bagi
anak-anak penerima
beasiswa, khususnya anak yatim dan piatu. Sebaliknya, bagi mahasiswa yang
melanggar akan mendapatkan sanksi dan bahkan beasiswa dapat dicabut kembali.
Pembukaan acara Mou ini
dibuka dengan bacaan basmallah bersama-sama dan dilanjutkan dengan pembacaan
ayat suci Al-Qur’an dari mahasiswa BEM. Selain itu acara dilanjutkan dengan
tausyiah yang disampaikan oleh bapak Suminta. Tausyiah yang berisi tentag
manajemen qolbu dapat memberikan ketenangan bagi siapa saja yang mendengarnya.
Sejarah Daarut Tauhid tak lupa juga dijelaskan dalam acara Mou ini. Sekitar 20
mahasiswa yang terpilih untuk menerima Beasiswa Mandiri (BEM). Dalam surat
pengesahannya berisi tentang kewajiban yang harus dilakukan penerima BEMdan hak
yang diterima mahasiswa BEM. Dalam hal ini, mahasiswa penerima mendapatkan
beasiswa Rp 300.000,-/bulannya. Disamping itu juga, mahasiswa yang “aktif” kan
mendapatkan beasiswa kontribusi dari pihak Daarut Tauhid. Dalam kewajibannya,
mahasiswa diwajibkan mwngikuti kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh yayasan dan
mahasiswa siap menerima segala sesuatu yang terjadi jika mahasiswa melanggar
isi dari surat tersebut.
Pada hakikatnya ini
bertujuan untuk mendidik mahasiswa supaya disiplin dan patuh serta tanggung
jawab dengan hal yang dikehendakinya.